TRIBUN-VIDEO.COM - Sejumlah punggawa Persis Solo kembali melahap sesi latihan normal setelah proses pemulihan selesai.
Ada dua nama yang kembali, yakni Alfath Fathier dan Marinus Wanewar.
Mereka telah ikut dalam latihan persiapan melawan Persijap Jepara.
Sementara Irfan Jauhari masih dalam proses pemulihan cedera ligamen akibat berbenturan dengan pemian PSG Pati.
"Beberapa pemain yang sebelumnya sedang menjalani pemulihan cedera, seperti Alfath dan Marinus sudah ikut latihan normal," kata Dokter tim Persis Solo, Iwan Wahyu Utomo dilansir dari situs resmi klub.
"Kecuali Jauhari yang mengalami cedera pasca laga kemarin (lawan PSG Pati)," tambahnya.
Iwan mengungkapkan para pemain juga telah menjalani recovery dengan cukup baik setelah laga pembuka.
"Recovery pemain berjalan cukup bagus, mereka atlet jadi bisa recovery lebih cepat," ungkap dia.
Baca: Kaesang Ingatkan Persis Solo Target Lolos Liga 1, Kaesang Kita Main dengan Hati, Bukan Uang
"Kondisi secara keseluruhan bagus. Siap untuk turun melawan Persijap tinggal pelatih memutuskan," tambahnya.
Persis Solo dijawalkan melawan Persijap Jepara pada Selasa (5/10/2021).
Persis Solo memiliki modal bagus setelah berhasil menumbangkan PSG Pati di laga perdana.
Cedera Irfan Jauhari
Sementara itu, Irfan Jauhari harus menepi selama dua pekan setelah menerima benturan dalam laga Persis Solo vs PSG Pati, Minggu (26/9/2021).
Irfan harus dibopong keluar lapangan pada menit ke - 55 dan digantikan Heri Susanto.
Dokter tim Persis Solo, Iwan Wahyu Utomo mengatakan, benturan dengan pemain PSG Pagi membuat Irfan mengalami cedera ligamen lutut.
Baca: Viral Video Warga Solo Diduga Nobar Laga Persis Solo Vs AHHA PS Pati Abaikan Prokes, Gibran Meradang
Itu diketahui setelah melakukan serangkaian pemeriksaan, termasuk magnetic resonance imaging (MRI).
"Akibat benturan dengan pemain PSG Pati mengalami nyeri di bagian lutut," kata Iwan kepada TribunSolo.com, Selsa (28/9/2021).
"Diagnosanya, Medical Colateral Ligamen (MCL) dan Anterior Cruciate Ligamen (ACL) sprain grade 1," tambahnya.
Dilansir dari web RSUP Dr Sardjito, sprain grade 1 merupakan kondisi ligamen hanya teregang dan mengalami robekan-robekan mikroskopis.
Ligamen masih dapat berfungsi menjaga stabilitas sendi.
"Jauhari harus rest (istirahat) selama dua minggu. Satu minggu untuk menghilangkan nyeri dan satu minggu untuk penguatan," ucap Iwan.
"Semoga bisa lebih cepat, sehingga kurang dari dua minggu sudah sembuh. Program sudah disusun oleh tim fisio," imbuhnya.
Dengan kondisi tersebut, Irfan harus absen saat laga Persis Solo vs Persijap Jepara pada 5 Oktober 2021.
Ia diprediksi comeback saat Derby Mataram melawan PSIM Jogja pada 12 Oktober 2021.
Secara terpisah, Irfan menjelaskan benturan yang dialaminya terjadi saat babak pertama saat pemain PSG Pati melakukan clearance bola.
Baca: Pernah Digunakan Persis Solo & AHHA PS Pati Latihan, Berikut Harga Sewa Lapangan Klumprit Sukoharjo
“Benturan terjadi di babak pertama saat pemain PSG (Pati) mau clearance bola tapi saat itu saya memaksa untuk menahan bola dengan posisi badan yang salah sehingga mendapat benturan dan lutut bagian dalam saya terasa sakit," jelas Irfan dilansir dari situs resmi klub.
Irfan kini sudah dalam kondisi yang lebih baik dan sedang menjalani program pemulihan dengan tim medis Persis Solo.
“Alhamdulillah sekarang sudah membaik dan kemarin saya tes MRI (Magnetic Resonance Imaging) ternyata ada robek sedikit di ligamen. Untuk pemulihan mungkin tidak terlalu lama," ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Lawan Persijap Jepara, 2 Pentolan Persis Solo Lahap Latihan Pasca Pemulihan Cedera, Siap Turun?
Baca berita terkait lainnya di sini
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.