TRIBUN-VIDEO.COM, TARAKAN – Kodim 0907 Tarakan kembali menggelar serbuan vaksinasi mendukung percepatan vaksinasi masyarakat satu juta satu hari.
Kali ini sasarannya warga yang menghuni Pulau Sadau, Pulau Terluar Kota Tarakan yang masih masuk dalam bagian Kelurahan Karang Harapan, Kecamatan Tarakan Utara.
Dikatakan Komandan Kodim 0907 Tarakan melalui Danramil 0907/04 Tarakan Utara, Lettu Czi Jaffar Maluru, kegiatan vaksinasi hari ini di Pulau Sadau tepatnya di RT 13 cukup tinggi.
Baca: 12 Personel Satpol PP Kota Tarakan Terpapar Covid-19, Satgas Lakukan Tracing Anggota lain
Diakuinya memang warga yang menghuni di Pulau Sadau ini belum semua bisa ikut divaksin walaupun sudah dilakukan jemput bola.
Ini dikarenakan sebagian dari mereka masih ada yang pergi melaut.
“Saya lihat alhamdulillah antusiasnya cukup tinggi. Ini pertama kali dilaksanakan di luar Tarakan, tepatnya di pulau terluarnya Tarakan,” ujarnya.
Kegiatan vaksinasi ini mutlak perintah Presiden RI walaupun mereka berada di pulau terluar, harus tetap dijangkau.
“Jadi nanti akan kembali dilakukan untuk dosis kedua. Harus bisa tuntas, agar masyarakat bisa terbentuk herd immunity, kebal melawan Covid-19,” bebernya.
Dengan vaksin lanjut Lettu Czi Jaffar, bisa memutus mata rantai penularan.
Vaksin ini tujuannya membentuk ketahanan tubuh.
Ia melanjutkan total disiapkan sekitar 50 dosis menyasar 50 KK di RT 13. Jenis vaksin yang digunakan adalah Sinovac.
Yang bisa datang hari ini hanya sekitar 20 orang.
Dan yang bisa memenuhi syarat untuk disuntik vaksin total 17 orang terdiri dari 10 orang perempuan dan 7 orang laki-laki.
Selebihnya dosis selanjutnya diberikan kepada masyarakat di area Intraca. Sehingga tim vaksinator dua kali mendatangi wilayah. Untuk area Intraca total yang divaksin sekitar 13 orang terdiri dari 10 orang laki-laki dan tiga orang perempuan.
Lebih jauh dijelaskan Lettu Czi Jaffar, saat ini hanya Pulau Sadau yang berada di wilayah terluarnya Kota Tarakan yang paling jauh dijangkau. Karena harus menggunakan kapal ketinting untuk bisa sampai ke lokasi.
Baca: RSUD Tarakan Menyatakan Sanggup Berikan Pelayanan Cepat Hasil PCR, Tapi Harus Tambah Tenaga
Untuk menyeberang tidak membutuhkan waktu yang lama karena jarak Pulau Sadau dan kota induknya, Tarakan cukup dekat sekitar 5 menit perjalanan sudah bisa sampai menggunakan ketintinting atapun speedboat.
“Selain itu, kalau bisa sampai di area perkebunan harus kami tembus. Contohnya di Juata Laut masuk ke area kebun Sungai Maya,” beber Lettu Czi Jaffar kepada TribunKaltara.com, Rabu (25/8/2021).
Adapun total personel yang diterjunkan hari ini lanjutnya 20 orang baik dari TNI AL, Pos Kesehatan Kodim terdiri dari tiga dokter yang bertugas sebagai vaksinator.
“Hari ini pak Dandim kebetulan masih ada tugas di Makodim saya yang ditugaskan beliau sebagai koordinator untuk kegiatan vaksin ini,” pungkasnya. (*)
Baca berita terkait lainnya
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.