TRIBUN-VIDEO.COM - Diketahui keduanya ditemukan meninggal dengan kondisi mengenaskan pada Rabu (18/8/2021) di rumahnya di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang.
Saat ditemukan, ternyata Amalia Mustika Ratu dalam kondisi tidak mengenakan baju.
"Ya, kondisinya pada saat di tempat kejadian perkara (TKP) itu memang tanpa busana, tapi dalam keadaan tertutup," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago saat dihubungi via ponselnya, Rabu (25/8/2021).
Terkait dugaan terjadinya rudapaksa, polisi tidak menemukan tanda-tandanya.
"Tapi sepertinya tidak ada, saya mendengar untuk kejahatan seksualnya tidak ada di situ," kata Kombes Erdi A Chaniago.
Sebelumnya Kapolres Subang AKBP Sumarni, mengatakan, dari hasil otopsi sementara, tidak didapatkan adanya indikasi tindak pidana lain seperti rudapaksa yang ditujukan kepada ibu maupun anaknya tersebut.
"Kemudian kita juga melakukan pengecekan apakan terjadi persetubuhan atau tidak selaput dara masih utuh, jadi tidak ada indikasi persetubuhan disana," ujar AKBP Sumarni di Subang, Kamis (19/8/2021).
Baca: Fakta Terbaru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Bagasi Mobil, Korban Amalia Ditemukan Tanpa Busana
Baca: Sosok Anak & Ibu yang Ditemukan Tewas di Bagasi Alphard, Warga: Baik Banget Jiwa Sosialnya Tinggi
Hubungan istri muda dengan istri pertama Yosef
Melalui pengacaranya, M mengungkapkan hubungan dengan Tuti sebagai istri pertama Yosef baik-baik saja.
"Kalau masalasah secara rumah tangga antara keduanya, tidak ada masalah karena pernikahaan M dengan Yosef sudah lama, sudah bertahun-tahun. Selama itu enggak ada masalah, baik-baik saja," ucap dia.
Ia mengatakan, M dan kedua anaknya sangat terkejut atas kematian Tuti dan Amalia Mustika Ratu, anak dan ibu yang mayatnya bersimbah darah.
"Ibu M masih shock hingga kemarin. Ya enggak menyangka nasib ibu Tuti dan anaknya bisa sampai seperti ini," kata Robert Marpaung.
Saat ditanya kenapa bisa tiba-tiba jadi penasehat hukum M, dia menyebut diminta untuk mendampingi M selama berjalannya kasus ini. Selain itu, M juga termasuk orang awam hukum.
"Karena setiap warga negara kan berhak mendapat pendampingan hukum. Di sisi lain supaya penanganan kasus ini sesuai koridor hukum, apalagi ibu M orang awam hukum dan pasal yang diterapkan juga tentang 338 dan 340," ucap dia.
Sementara itu berbeda dengan apa yang disampaikan oleh kakak korban.
Menurut kakak keempat Tuti, Lilis Sulastri (56), Tuti kerap mendapat teror dari istri muda Yosef.
Teror itu datang melalui pesan singkat WhatsApp dengan kata-kata yang dinilai tak wajar.
"Sering banget di teror dulu tuh sama istri muda suaminya adik saya, sering dapat pesan WA yang enggak pantas lah," kata Lilis di kediamannya, Selasa (24/8/2021).
Terkait duduk permasalahannya, dia tidak tahu betul apa tujuan dari istri muda yang dianggap meneror terus-menerus kepada adiknya.
"Saya sebelumnya sudah sering minta adik saya ganti nomor hape supaya enggak ada yang neror lagi kayak gitu. Tapi masih saja ada," ucap Lilis.
(TribunJabar.id/TribunnewsBogor.com)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Fakta Baru Tewasnya Ibu dan Anak : Istri Muda Yosef Tes DNA, Kondisi Amalia saat Ditemukan Disorot
# Kapolres Subang AKBP Sumarni # Jalan Cagak # Polda Jabar # pembunuhan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.