TRIBUN-VIDEO.COM - Tujuh remaja ditemukan lemas seusai tersesat di dalam hutan Golo Lusang, Manggarai, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (19/7/2021).
Mereka ditemukan seusai warga melihat adanya kepulan asap dari dalam hutan.
Diketahui, ketujuh remaja tersebut tersesat saat merayakan ulang tahun satu di antara teman mereka di puncak gunung Puar Lolot di hutan Golo Lusang.
Dikutip dari Pos Kupang, Kepala Basarnas Maumere I Putu Sudayana mengungkapkan kronologi tersesatnya 7 remaja tersebut, Senin (19/7/2021).
Kejadian tersebut mulanya terjadi saat mereka hendak merayakan ulang tahun temannya yakni Aquiono D Setion, Minggu (18/7/2021).
Mereka bermaksud merayakan ulang tahun ke-17 Aquino di puncak gunung Puar Lolot (Golo Lusang).
Mereka melakukan pendakian melalui jalur bekas Lapangan Menembak Golo Lusang, Kelurahan Waso, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai sekira pukul 06.00 Wita.
Baca: Niat Pulang ke Pasuruan malah Kesasar Sampai Lamongan, Sempat Tersesat hingga Seminggu
Sekira pukul 11.00 Wita, mereka tiba di danau tujuan dan makan siang selam 2 jam.
Setelah merayakan ulang tahun bersama, ketujuh remaja ini memutuskan pulang.
Namun mereka tak mengetahui jalan pulang lantaran tak membawa kompas hingga tersesat.
Ketujuh korban kemudian berjalan di sekira hutan untuk mencari area yang terdapat sinyal.
Setelah mendapat sinyal, seorang remaja yang tersesat bernama Posenti Indra Dabur kemudian menelepon ibunya dan menyampaikan bahwa mereka tersesat di hutan lindung.
Baca: Video Pendaki Lawu Tersesat Dituntun Jalak Viral, Relawan: Mitos Kiai Jalak sejak Era Majapahit
Ia juga menginformasikan, posisi terakhir berada di dekat air terjun yang berada di dalam hutan.
"Ketujuh pemuda tersebut tersesat sejak Minggu siang sampai malam tidak ada kabar bahkan sampai Senin pagi," ujar Putu.
Ketujuh korban itu mengaku selama berada di hutan tidak tidur dan terus menyalakan api untuk menghilangkan rasa dingin.
Mereka juga kehabisan bekal makanan dan minuman.
Tersesatnya ketujuh remaja tersebut dilaporkan oleh ibu dari Posenti, Ima Marviana Servisan ke Polres Manggarai.
Basarnas Maumere menurunkan tim rescue Pos SAR Manggarai Barat berjumlah empat orang yang dilengkapi peralatan.
Tim rescue itu bergabung dengan tim lainnya, seperti 15 personel Polres Manggarai, lima personel Polsek Langke Rembong.
Kemudian, 10 personel Kodim 1612 Manggarai, empat personel Koramil Ruteng, 15 personel Brimob Ruteng, lima personel BPBD Ruteng, dan masyarakat setempat.
Pada Senin (19/7/2021) sekira pukul 11.30 Wita, tim pencarian berhasil menemukan para korban setelah melihat adanya kepulan asap dari dalam hutan yang sengaja dinyalakan oleh para korban.
Ketujuh korban ditemukan dalam kondisi lemas karena kehabisan bekal makanan. Saat ini ketujuh remaja tersebut sudah diserahkan ke pihak keluarga masing-masing.
"Kondisi ketujuh pemuda dalam keadaan selamat, hanya saja kondisi badan mereka cukup lemas saat ditemukan oleh tim SAR gabungan," ungkap Putu.
(Tribun-Video.com/Pos Kupang)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KRONOLOGI 7 Remaja Tersesat di Hutan saat Rayakan Ultah, Selamat Berkat Kepulan Asap
# HOT TOPIC # Nusa Tenggara Barat (NTB) # ulang tahun # tersesat # bekal
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.