KSAD Sebut Kasus Pengeroyokan Dikawal oleh Danpuspom, Dalami soal Keterlibatan Oknum Aparat

Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski

Video Production: Bintang Nur Rahman

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Pihak TNI dan Polri hingga kini masih terus melakukan penyelidikan kasus pengeroyokan prajurit Kopassus, dan anggota Brimob di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Penyelidikan ini termasuk soal dugaan keterlibatan oknum aparat.

KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa juga memastikan bahwa proses ini dikawal oleh Komandan Pusat Polisi Militer.

Dikutip dari Kompas.com, Selasa (20/4) KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa menyatakan bahwa kasus ini dikawal oleh sejumlah pihak.

Mulai dari Komandan Pusat Polisi Militer, Asisten Intelijen KSAD, Dirkumad.

Bukan hanya itu, kasus ini juga ditangani atas instruksi langsung dari Pangdam Jaya.

Baca: Pertanyakan Keberadaan Prajurit Kopassus di Lokasi Pengeroyokan, KSAD Andika Perkasa: Ngapain?

“Intinya proses dikawal mulai dari Komandan Pusat Polisi Militer, Asisten Intelejen KSAD, Dirkumad, kemudian yang di bawah ditangani langsung oleh Pangdam Jaya,” kata Andika di Markas Pomdam Jaya Jakarta, Selasa (20/4/2021).

Andika pun berjanji tak akan menutup-nutupi kasus pengeroyokan yang menimpa anggota TNI dan Polri ini.

“Kita harus objektif, apa yang menjadi peran tindak pidana orang lain harus diproses. Kita tetap kawal terus bagaimana penananganannya,” ujar Andika.
“Tapi di sisi lain juga kita harus jujur prajurit kita ngapain di situ? Kok berada di situ, ngapain? dan itu yang sedang kita dalami,” tambah Andika.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan penyelidikan dilakukan oleh masing-masing kesatuan.

Dalam proses ini sekaligus didalami terkait adanya dugaan keterlibatan oknum aparat.

"Bahkan oknum semua yang terlibat di sini ini akan dilakukan pendalaman oleh masing-masing kesatuannya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.

Kendati demikian, Yusri hingga kini belum merinci kronologi kejadian yang menewaskan anggota Brimob itu.

Baca: Kapolres Buka Suara soal Foto Tampang 5 Orang Diduga Pelaku Pengeroyokan Brimob yang Beredar

Yusri mengatakan masih menunggu penyidik melakukan pemeriksaan para saksi.

"Nanti kita tunggu (hasil pemeriksaan). Tapi yang penting diketahui di sini bahwa solidaritas antara TNI dan Polri itu masih solid," kata Yusri.

Sebelumnya diberitakan, video pengeroyokan yang menimpa prajurit Kopassus dan anggota Brimob ini viral di media sosial pada Minggu (18/4).

Dua korban yakni Serda DB dan Bhayangkara Satu berinisial YSB.

Dari hasil pemeriksaan, YSB mengalami luka tusuk di lengan kanan dan robek paha kaki kanan.

Hingga kini belum ada tersangka yang ditetapkan oleh kepolisian.

(TribunVideo.com/Kompas.com)

# KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa # Andika Perkasa # Pengeroyokan Anggota TNI dan Polri # Danpuspomad # oknum aparat # pengeroyokan

Baca berita lainnya terkait Pengeroyokan Anggota TNI dan Polri

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul KSAD Sebut Kasus Pengeroyokan Anggota TNI dan Polri di Kebayoran Baru Dikawal Danpuspom hingga Pangdam Jaya

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda