TRIBUN-VIDEO.COM, TARAKAN - Hari raya nyepi bagi umat Hindu kali ini harus dirayakan ditengah pandemi Covid-19. Tidak terkecuali umat Hindu di Kota Tarakan.
Meski dirayakan ditengah Covid-19, hal itu tidak menghalangi umat Hindu di Kota Tarakan untuk melaksanakan ibadah Nyepi malam ini, Sabtu (13/3/2021) di Pura Agung Giri Jagatnatha Tarakan.
Perwakilan PHDI Tarakan, I Wayan Suaba mengatakan, persiapan hari raya Nyepi sudah dilakukan kurang lebih 1 minggu, dan malam ini, umat Hindu di Tarakan melaksanakan pengrupukan.
Pengrupukan adalah upacara korban suci atau biasa disebut mecaru agung.
Baca: Fakta Menarik Hari Raya Nyepi di Bali saat Pandemi Covid-19, Dirindukan Wisatawan hingga ATM Tutup
Dari pantauan TribunKaltara.com, tampak umat Hindu di Tarakan melakukan ritual mecaru. Ritual mecaru selalu dilakukan sebelum hari raya Nyepi.
"Dimana manfaat dari mecaru adalah, mensucikan alam ini kembali. Begitu juga, kita mendoakan semoga Covid-19 ini cepat berakhir," ujarnya.
Wayan menambahkan, besok, Minggu (14/3) umat Hindu akan melaksanakan Nyepi. Dimana umat Hindu akan melaksanakan kegiatan catur brata.
Catur brata, ditandai dengan umat Hindu tidak akan menyalakan api, tidak melakukan aktivitas pekerjaan, tidak melakukan perjalanan, dan tidak melakukan aktivitas hiburan maupun senang-senang.
"Setelah merayakan nyepi, hari Senin kita akan melakukan nyemak geni. Nyemak geni itu, kita mulai hidupkan api. Umat Hindu di Tarakan mungkin ada sekitar 150an orang," tuturnya.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.