TRIBUN-VIDEO.COM - Dinas Kesehatan Kota Padang sudah melakukan vaksinasi pada 18.608 orang yang termasuk kelompok berisiko tertular Covid-19.
Kelompok berisiko terbagi ke dalam tiga kelompok, tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik atau ASN, serta lanjut usia (lansia).
Dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Padang, Ferimulyani Hamid, pihaknya menyasar 194.356 jiwa kelompok berisiko Covid-19 di Padang untuk segera divaksin.
"Bahkan dari jumlah sebanyak 18.608 jiwa itu, 9.176 jiwa di antaranya sudah melaksanakan vaksinasi tahap kedua," kata Ferimulyani Hamid, Jumat (12/3/2021).
Dia merincikan, sebanyak 9.128 jiwa tenaga kesehatan ditargetkan dapat divaksin pada tahap awal, bulan Januari - Maret.
Tenaga kesehatan yang divaksin justru melebihi jumlah awal menjadi 10.593 jiwa.
"Artinya, sebanyak 116 persen tenaga kesehatan sudah kita vaksin, bahkan 8.561 orang diantaranya sudah masuki fase vaksinasi tahap dua," sebut Ferimulyani.
Sementara petugas pelayanan publik (ASN) yang terdata sebanyak 110.167 jiwa, 4,9 persen atau 5.399 orang sudah melakukan vaksinasi.
Bahkan ASN yang sudah divaksinasi tahap kedua sebanyak 614 orang atau 0,56 persen.
"Kita harapkan Maret ini sebanyak 20 persen sudah divaksin, dan Agustus nanti seluruh pelayan publik ini sudah tervaksinasi semuanya," ungkapnya.
Lansia juga menjadi prioritas vaksinasi, sebanyak 75.061 lansia terdata. Sebanyak 2.616 lansia sudah melaksanakan vaksinasi tahap pertama.
Vaksinasi bagi warga Padang terus berlanjut hingga akhir tahun ini.
Ditargetkan 695.433 jiwa warga Padang sudah divaksinasi dengan harapan terbentuk "herd imunnity".
"Kami terus mengimbau warga untuk melakukan vaksinasi," ajak Ferimulyani.(*)
18.608 Orang Kelompok Berisiko Sudah Divaksin di Padang, Dinkes Sasar 194.356 Orang Berisiko
Editor: Novri Eka Putra
Video Production: Novri Eka Putra
Sumber: Tribun Padang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.