TRIBUN-VIDEO.COM - Telah terjadi kecelakaan bus yang terjun ke jurang di Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Total korban sebanyak 62 orang tersebut terdiri dari 59 rombongan SMP IT Al Muawwanah, Subang.
Kemudian, tiga lainnya merupakan sopir dan kernet Bus Seri Padma Kencana.
Dilansir oleh Kompas.com, sesuai data terbaru pada Kamis (11/3/2021) pukul 02.18 WIB, dari total 62 orang di dalam bus, sebanyak 27 orang tewas.
Sementara 34 orang selamat, dan 1 orang lainnya masih terjepit di dalam bus.
Kecelakaan bus rombongan yang pulang dari Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya menuju Subang via Wado Sumedang tersebut terjadi Rabu (10/3/2021), sekitar pukul 18.30 WIB.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung, Supriono mengatakan, Basarnas Bandung akan memaksimalkan proses evakuasi pada saat itu juga.
Ia menyebut, kesulitan yang dihadapi pihaknya pada proses evakuasi ini karena posisi bus yang terbalik.
Baca: Kecelakaan Maut Bus Masuk Jurang di Wado Sumedang, 23 Orang Tewas dan 6 Masih Terhimpit
Baca: Kecelakaan Maut Bus Pariwisata Terjun ke Jurang di Sumedang, 27 Orang Dilaporkan Tewas
Sehingga, korban banyak yang terhimpit badan bus dan menyulitkan dalam proses evakuasi.
Sementara itu, salah satu korban bernama Mimin beserta dua anaknya yang selamat dalam kecelakaan itu mengatakan, saat detik-detik kecelakaan terjadi, semua penumpang dilanda kepanikan dan mengucapkan takbir.
Mulai dari Siswa SMP IT Muaawanah, orangtua, pendamping, hingga guru semua mengucap takbir ketika kecelekaan terjadi.
Ketika jatuh ke jurang, dua anak Mimin terpental ke belakang sedangkan dirinya terjepit jok.
Sementara itu, salah seorang warga Kecamatan Wado yang membantu proses evakuasi sesaat pasca-bus masuk jurang, Waslim (59) mengatakan, sopir bus diduga tewas.
"Sopir busnya juga meninggal, tadi sudah dievakuasi," ujar Waslim kepada Kompas.com.
Waslim menuturkan, saat evakuasi banyak korban yang dalam posisi terjepit. Ia bersama warga lainnya berhasil mengevakuasi 20 korban.
"Alhamdulillah tadi di awal-awal ada 11 orang selamat yang kami amankan, 9 orang lainnya sudah meninggal, kondisinya tragis," tutur Waslim.
Waslim menyebutkan, Tanjakan Cae, Wado, Sumedang memang terkenal ekstrem karena jalannya yang menanjak dan berkelok.
"Kondisinya memang menanjak dan berkelok. Kalau sopir yang tahu medan di sini pasti sudah paham. Mungkin sopirnya ini tidak tahu medan, jadi sebelum masuk jurang tidak paham cara mengendalikan busnya," kata Waslim.
(Tribun-video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Update Korban Bus Maut Terjun ke Jurang di Sumedang, 27 Orang Tewas
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.