Ungkap Pesan Ratna Sarumpaet, Politisi Gerindra: Mohon Tak Dibesarkan, Menganggu Keluarganya

TRIBUN-VIDEO.COM - Politisi Partai Gerindra Eka Gumilar mengabarkan pesan Ratna Sarumpaet usai insiden pemukulan.

Hal tersebut disampaikan di akun Twitter-nya, @ekagumilars, Selasa (2/10/2018).

Awalnya Eka Gumilar menanggapi cuitan Ferdinand Hutahaean yang prihatin dengan pemukulan yang dialami oleh Ratna Sarumpaet.

"Gila..!! Edan..!! @RatnaSpaet dianiaya di Bandung. Apakah negeri ini negeri preman?" tulis Ferdinand Hutahaean.

Eka Gumilar mengaku telah melakukan komunikasi dengan Ratna Sarumpaet.

Baca: Ratna Sarumpaet Babak Belur, Fadli Zon Sudah Menemui, Ferdinand Hutahaean Tak Tega Melihat

Ia menambahkan bahwa Ratna Sarumpaet meminta agar kasusnya tidak perlu dibesar-besarkan di media.

"Saya baru selesai komunikasi dengan Kak Ratna, hanya berpesan mohon kasusnya tidak diperbesar media, karena cukup menggangu untuk keluarganya," tulis Eka Gumilar.

Selain itu, Eka Gumilar merasa prihatin dan menyesalkan kejadian tersebut.

Eka Gumilar juga meminta semua warga untuk mendoakan Ratna Sarumpaet.

"Kita semua ikut prihatin dan sangat menyesalkan kejadian ini. Mari kita doakan beliau sehat selalu dan dalam lindunganNya. Amiin," imbuh Eka Gumilar.

Baca: Dahnil Anzar Benarkan Foto Ratna Sarumpaet Babak Belur, Andre Roside Sebut Waktu dan Lokasi Kejadian

Sebelumnya Ratna Sarumpaet dikabarkan mengalami penganiayaan oleh sejumlah orang hingga babak belur.

Dilansir dari Tribunnews, Anggota Badan Komunikasi Gerindra Andres Rosiade mengatakan bahwa berdasarkan informasi yang diterimanya pemukulan tersebut terjadi di dekat bandara Bandung, Jawa Barat pada 21 September 2018.

Simak video di atas!(Tribun Video/Aprilia Saraswati)

TONTON JUGA: