Irfan, Korban Begal yang Menewaskan Pelaku Cium Kaki Ibunya yang Mendadak Datang dari Madura
TRIBUN-VIDEO.COM - Mohamad Irfan Bahri (19) akhirnya dipertemukan dengan ibu kandungnya, Hamsatun, usai jadi korban pembegalan di Jembatan Layang Sumarrecon, Bekasi, Jawa Barat.
Ibunya yang tiba-tiba datang langsung disambut oleh Irfan dengan cium tangan dan kaki ibunya.
Ibunya pun tak henti mengucap syukur setelah mengetahui kondisi anaknya yang selamat.
Irfan tak menyangka bisa bertemu ibunya melalui program acara televisi yang dipandu Deddy Corbuzier.
Awalnya Irfan tak percaya saat Deddy memberi tahu padanya tentang kedatangan Hamsatun.
Deddy pun bertanya, apa yang akan dilakukan Irfan jika dipertemukan dengan ibunya.
Irfan pun mengaku ingin meminta maaf secara langsung kepada ibunya.
"Bu, saya minta maaf tidak memberi kabar langsung. Sudah bikin ibu khawatir dengan keadaan saya. Saya minta maaf, itu saja bu," ucap Irfan.
"Semoga saja Irfan tetap jadi Irfan yang dulu, yang rendah hati, yang sering nolongin ibu di rumah, yang bantuin kerepotan-kerepotan ibu di rumah," kata sang ibu.
Hamsatun mengaku baru tahu tujuh hari setelah peristiwa itu dan cemas saat tahu anaknya jadi korban.
Baca: Irfan Minta Maaf ke Keluarga Begal sambil Terbata-bata: Saya di Pondok Bukan Diajari Membenci
Melansir Kompas.com, Irfan dan temannya Ahmad Rafiki yang sedang foto-foto jadi korban pembegalan.
Keduanya kemudian ditodong oleh dua pelaku berinisial AS dan IY yang membawa celurit.
Pelaku meminta paksa telepon genggam milik Irfan dan Rafiki namun mereka justru nekat melawan.
Irfan pun berhasil mengambil celurit dan melukai seorang begal, AS, yang dinyatakan tewas saat perjalanan ke rumah sakit.
Atas aksinya yang dianggap berani, Irfan dan Rafiki mendapat penghargaan dari Polres Metro Bekasi. (*)
TONTON JUGA:
Reporter: Radifan Setiawan
Video Production: Radifan Setiawan
Sumber: Tribun Video
Live Update
Razia Suramadu Sisi Madura, Kasat Lantas Tegaskan! Target Bangkalan Bebas dari Motor Bodong
3 hari lalu
Live Update
Rumah Meledak di Sumenep Jawa Timur Tewaskan 1 Orang 2 Luka Bakar, Diduga akibat Tabung Helium
Jumat, 2 Mei 2025
Live Update
Motor Bu Guru Korban Begal Sudah Ditemukan seusai Diburu Polisi di Bangkalan: Jangan Takut Mengajar
Jumat, 2 Mei 2025
Live Update
Terjerat Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kades Kangayan Resmi Ditangkap dan Ditahan Kejari Sumenep
Kamis, 1 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.